Please Red this article
Enterprise Resource Planning (ERP)
Enterprise Resource Planning (ERP)
Mengacu pada pendapat Motiwalla dan Jeff (2009: 7) pengertian Sistem ERP (Enterprise Resource Planning) dapat dikemukakan sebagai generasi pertama dari sistem perusahaan yang tujuannya adalah untuk mengintegrasikan data secara menyeluruh dalam mendukung semua fungsi utama perusahaan. Menurut Holtsnider dan Brian (2012: 219), ERP memiliki definisi yang luas. ERP digunakan dalam berbagai cara untuk serangkaian kegiatan yang terlibat dalam perusahaan untuk mengelola seluruh sumber daya yang ada di dalam perusahaan tersebut.
Berdasarkan pendapat Leon (2008: 14), ERP adalah teknik-teknik dan konsep-konsep untuk pengelolaan terintegrasi suatu bisnis secara menyeluruh dari sudut pandang penggunaan secara efektif sumber daya manajemen untuk meningkatkan efisiensi manajemen perusahaan.
Ritel
Mengacu pada pendapat Fazriyah (2008: 4), ritel adalah sebuah bisnis yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan konsumen dan dijual secara eceran. Mengacu pada pendapat Mathur ritel dapat didefinisikan dengan menjual barang kepada pelanggan biasanya dalam kuantitas yang kecil dan tidak untuk di jual kembali.
Point of Sales (POS)
Menurut Hendry (2010: 1), Point of Sales (POS) adalah sebuah sistem yang terdiri dari hardware dan software yang didesain sesuai dengan keperluan dan dapat diintegrasikan dengan beberapa alat pendukung agar dapat membantu mempercepat proses transaksi. Menurutnya, sistem POS digunakan di supermarket, restoran, hotel, dan tempat-tempat lain yang membuka jasa ritel. Dalam lingkup yang luas, POS juga berarti proses pelayanan transaksi dalam sebuah toko ritel.
SAP
Berpusat di Walldorf, Jerman, SAP adalah pemimpin pasar dalam software aplikasi enterprise. Didirikan pada tahun 1972, SAP (System, Applications, Products in Data Processing) mempunyai sejarah yang kaya akan inovasi dan pertumbuhan dari pemimpin industri yang sesungguhnya. SAP mempunyai lebih dari 54.000 karyawan dan mempunyai lokasi penjualan dan pengembangan lebih dari 50 negara di seluruh dunia. (Wan & Jiajun. Mengacu pada pendapat Kogent Learning Solutions,Inc. (2011: 1), SAP adalah sebuah software bisnis yang dapat disesuaikan berdasarkan pada persyaratan dari user.
Error
Error merupakan ketidaksesuaian antara nilai yang sebenarnya dengan hasil yang diberikan oleh software dan nilai benar tertentu dari hasil untuk masukan yang diberikan. Jelasnya, error merujuk kepada perbedaan antara hasil yang sebenarnya dari software dengan hasil yang benar. Error juga digunakan untuk merujuk kepada keputusan yang salah yang diberikan dalam kasus dibandingkan dengan hasil yang benar. Error juga merujuk kepada tindakan manusia yang menyebabkan software menjadi rusak atau salah. (Agarwal, Tayal, Gupta.
Faults
Fault merupakan suatu kondisi yang menyebabkan sistem gagal menjalankan fungsi yang diperlukan. Fault merupakan alasan utama untuk kegagalan pemakaian software, dan biasanya disebut dengan bug. Walaupun input yang diberikan benar telah dimasukkan ke dalam sistem, tetapi tetap terjadi kegagalan, maka kita dapat mengatakan bahwa sistem tersebut memiliki fault atau bug dan membutuhkan perbaikan. (Agarwal, Tayal, Gupta.
Failure
Failure merupakan ketidakmampuan dari software untuk menjalankan fungsi yang diperlukan berdasarkan spesifikasinya. Dengan kata lain, ketika software tetap melakukan pemrosesan tanpa menunjukkan error atau fault walaupun masukan tertentu dan spesifikasi proses dilanggar, maka hal tersebut disebut dengan software failure. (Agarwal, Tayal, Gupta, 2010:190)
Activity Diagram
Mengacu pada pendapat Satzinger, Jackson, dan Burd (2010, p141), activity diagram adalah salah satu jenis workflow diagram yang menggambarkan alur aktivitas – aktivitas pengguna secara berurutan. Menurutnya, workflow adalah urutan langkah-langkah untuk memproses transaksi-transaksi bisnis. Swimlane menggambarkan aktor atau orang yang melakukan aktivitas. Starting activity (pseudo) menggambarkan titik awal dimulainya suatu aktivitas dari diagram tersebut. Transition arrow menggambarkan alur aktivitas. Activity menggambarkan aktivitas yang ada dalam suatu proses bisnis. Ending activity (pseudo) menggambarkan titik berakhirnya pelaksanaan aktivitas dalam suatu proses bisnis. Synchronization bar digunakan untuk menggambarkan aktivitas-aktivitas yang dilakukan secara bersamaan. Decision activity digunakan untuk menggambarkan pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pelaku bisnis. (Satzinger, Jackson, dan Burd.Untuk menggambarkan interaksi antara satu activity diagram dengan activity diagram yang lain digunakan simbol sebagai berikut:
Simbol tersebut digunakan seperti simbol activity, hanya simbol ini menggambarkan nama activity diagram lain yang berinteraksi dengannya. Memang belum ada call activity action resmi dalam spesifikasi UML, meskipun simbol tersebut ada di dalam
Product Specifications
Product specification atau sering dikenal sebagai functional specification merupakan definisi fungsi-fungsi yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pengguna.
0 Komentar